Di zaman
sekarang dimana semua Ibu sudah sangat kekinian, Anda akan sangat jarang
menemukan seorang bayi yang hanya mengenakan celana kain saja. Alih-alih,
mereka malah menggunakan popok plastik yang mana belum tentu nyaman untuk si
kecil. Sejatinya, popok dipakai karena si Ibu kewalahan harus mencuci celana bayi setiap saat. Jika sudah begitu, yuk simak ulasan tentang mana yang lebih
baik antara celana kain atau popok plastik.
Fakta Menarik Saat Menggunakan Popok Plastik
Banyak dari
orang tua yang memilih menggunakan popok plastik lantaran fleksibel dan
praktis. Mereka tidak perlu repot dan senantiasa stand by memeriksa apakah si kecil mengompol atau tidak. Tidak ada
tugas tambahan pula untuk segera mencuci celana kotor akibat bayi mengompol
atau buang air besar. Semuanya terasa lebih mudah bagi para orang tua dan tanpa
mereka tahu kondisi kesehatan si kecil yang menjadi ancaman.
Bagaimana
tidak, menggunakan popok plastik terus-menerus untuk kulit bayi yang masih
sangat sensitif tentu akan membuat bayi merasa tidak nyaman. Selain itu, kulit
si kecil juga bisa iritasi dan menimbulkan ruam yang berkepanjangan. Lalu,
adakah fakta lain dari penggunaan popok plastik berikut ini?
1. Popok Bisa Menampung Banyak Pipis
Si Kecil
Bayangkan jika Anda hanya memberi si kecil celana kain saja. Ketika buang
air kecil, tentu Anda harus selalu senantiasa menggantinya. Berbeda jika Anda
memberi popok plastik. Berapa kali pun si buah hati buang air kecil, Anda tidak
perlu bingung karena popok plastik menyerap sejumlah cairan dan tetap membuat
si kecil nyaman.
2. Orangtua Tidak Perlu Sering
Menggantinya
Keuntungan kedua yang bisa didapat dari adanya popok plastik tentu
memudahkan orangtua tidur di kala malam hari. Anak biasanya terbangun akibat
mengompol. Dengan popok plastik, anak tetap bisa tidur nyaman tanpa merasa
risih dan orangtua pun juga bisa tidur dengan nyenyak.
3. Anak Sering Mengalami Ruam
Sayangnya, ada juga kerugian menggunakan popok plastik. Salah satu kerugiannya
adalah adanya ruam yang muncul akibat seringnya menggunakan popok. Apalagi
kulit bayi masih sangat sensitif dan mudah alergi. Jika sudah begini, maka
Bunda tentu harus mengeluarkan biaya perawatan yang lebih banyak dibanding
menggunakan celana
bayi kain.
Fakta Menarik Menggunakan Celana Kain
Setelah
membahas tentang kelebihan dan kekurangan popok plastik, ada baiknya kita juga
membahas tentang fakta-fakta menarik dari celana kain untuk bayi. Adapun
kelebihan dan kekurangannya antara lain :
1. Menghindari Iritasi
Menggunakan celana kain untuk daily
wear si kecil tentu memberi manfaat
tersendiri. Salah satunya adalah menghindari iritasi dan munculnya ruam yang
bisa timbul akibat gesekan kulit bayi yang sensitif dengan kandungan zat dalam
popok plastik itu sendiri.
2. Celana Kain tidak Menghalangi
Aliran Udara
Kelebihan lainnya dari penggunaan celana kain alih-alih popok plastik
adalah kulit si kecil bisa bebas bernafas. Pasalnya, celana kain tidak ketat
dan menutup aliran udara pada kulit si buah hati.
3. Bayi Lebih Nyaman
Lantaran bayi tidak mengalami ruam, iritasi, dan kulitnya pun bisa
bernafas, maka sudah pasti bayi akan merasa sangat nyaman dalam kesehariannya.
Entah itu di siang atau malam hari ketika tidur, bayi akan sangat nyenyak dan
jarang terbangun meski ia mengompol. Pasalnya, celana kain menyerap keringat
dan menyerap cairan dengan baik.
Demikian
ulasan mengenai mana yang lebih baik antara popok plastik atau celana bayi kain. Bagi Anda yang ingin mencari celana kain satu ini untuk si kecil,
temukan semua model terbaiknya hanya di Blibli.com. Semoga ulasannya
bermanfaat.
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Tidak ada komentar